Bagaimana cara memahami apa yang orang ingin beli? Yuk baca artikel ini hingga bawah untuk tahu caranya. Memahami kebutuhan konsumen menjadi bagian yang sangat penting dari strategi pemasaran. Produk maupun jasa yang ideal dibuat atau diciptakan agar bisa bermanfaat bagi konsumen. Kegunaan tidak akan tercapai sampai ada kebutuhan atau persoalan konsumen yang diselesaikan dan hal itu sering dikenal dengan pain point.
Keputusan pembelian pada umumnya terjadi ketika kesadaran tentang suatu persoalan yang berubah jadi keputusan mendesak. Konsumen akan merasa pain point harus segera diselesaikan dan inilah yang calon pelanggan incar. Yang menjadi pertanyaan bagaimana cara memahami apa yang orang ingin beli? Simak beberapa caranya di bawah ini ya!
Mulai dari yang Anda Tahu
Hal pertama yang bisa dilakukan adalah mulai dari yang Anda tahu. Strategi pemasaran dimulai dengan informasi yang sudah diketahui. Anda tinggal menyusun informasi menjadi bentuk persona pembeli. Sederhananya persona pembeli merupakan informasi tentang jenis pembeli yang ideal untuk produk atau jasa yang ditawarkan. Minimal harus memahami tiga hal yaitu siapa yang menjadi target pasar apakah industri, jabatan, lokasi, minat dan sebagainya. Selanjutnya ketahui persoalan seperti apa yang dimiliki orang tersebut, bagaimana produk atau jasa Anda akan digunakan untuk memecahkan masalah.
Membuat format persona memang tidak akan mengidentifikasi kebutuhan pelanggan baru. Tapi bisa digunakan untuk melakukan validasi prediksi persoalan konsumen dari waktu ke waktu.Dengan memiliki gambaran persona pembeli Anda lebih mudah untuk melihat perubahan pola pembelian dan melakukan identifikasi pain point yang baru.
Bertanya Kepada Konsumen
Memang tidak mudah membuat konsumen menceritakan kebutuhannya melalui survei. Tapi semakin bisnis Anda hadir untuk menolong konsumen, mereka akan semakin bersedia terlibat dalam survei. Anda juga perlu memberikan insentif dan reward bagi konsumen yang bersedia terlibat dalam survei. Bagian yang paling penting harus tahu apa yang sebenarnya konsumen butuhkan. Hal ini akan membuat konsumen semakin memiliki motivasi untuk bertransaksi.
Mengamati Media Sosial
Cara memahami apa yang orang ingin beli adalah mengamati media sosial. Saat ini semua orang di berbagai belahan dunia menggunakan sosial media. Orang akan menyampaikan keluhan, mengatakan kebutuhan maupun keinginan melalui media sosial. Berbagai tren juga banyak dibicarakan di media sosial.
Melalui media sosial Anda bisa tahu dan menangkap esensi kebutuhan konsumen dengan mengamati media sosial. Anda juga bisa melempar pertanyaan dan warganet bisa menjawab pertanyaan Anda dengan senang hati.
Diskusi dengan Tim penjualan
Cara memahami apa yang orang ingin beli selanjutnya dengan berdiskusi dengan tim penjualan. Jika Anda memiliki tim penjualan yang baik maka mudah untuk memahami apa yang orang ingin beli. Pada umumnya tim penjualan punya wawasan yang jauh lebih luas tentang kebutuhan konsumen dibanding divisi lain dalam bisnis.
Bisa dikatakan tim penjualan merupakan garda depan, berada di lapangan dan dekat dengan konsumen. Setiap konsumen punya persoalan, tim penjualan adalah orang pertama yang akan mendengar. Oleh sebab itu, selalu jaga komunikasi dengan tim penjualan.
Persoalan di dalam kepala konsumen akan berkembang secara perlahan bahkan bisa meledak tiba-tiba dengan komentar menuju ke arah yang sama. Untuk menghindari hal itu lebih baik diadakan pertemuan rutin dengan tim penjualan untuk membahas observasi yang ada di lapangan.
Hadiri Konferensi atau Gathering
Tips terakhir yang bisa dilakukan adalah hadiri konferensi atau gathering. Cara yang satu ini sangat relevan bagi B2B industri. Dengan menghadiri konferensi pers tidak hanya memberikan motivasi dan inspirasi namun juga bisa menjaring pelanggan bisnis yang potensial. Menariknya lagi, dari konferensi pers itu Anda bisa memiliki banyak peluang untuk mempelajari kebutuhan masing-masing bisnis. Tapi tentu saja sambil mengamati masalah bisnis mana yang bisa diselesaikan dengan produk atau jasa milik bisnis Anda.
Nah, setelah membaca artikel diatas Anda jadi tahu bagaimana cara memahami apa yang orang ingin beli, dengan memahami kebutuhan dan keinginan orang lain yang tepat membuat Andabisa menghadirkan produk atau layanan yang tepat untuk para konsumen, jadi pastikan sebelum memberikan layanan kepada pelanggan atau konsumen lakukan analisa terlebih dahulu baru meluncurkan produk atau layanan jasa, semoga artikel ini bermanfaat ya!