Perkembangan teknologi mampu memengaruhi kehidupan dan mempermudah kerjaan. Seperti saat ini, di mana teknologi telah membawa perkembangan hingga ke profesi seseorang. Apalagi kalau bukan freelancer, pekerjaan lepas yang banyak dijalani anak muda zaman sekarang.
Freelancer saat ini memang sudah kondang diketahui banyak orang. Mau itu para pekerja kantoran, anak baru lulus kuliah, hingga berbagai macam pengangguran. Semua tau freelancer, tapi tidak semua tau cara menjalani freelancer.
Kalau diketahui, sebetulnya menjalani freelancer itu tinggal niat, ada kemampuan, dan tau cara pemasaran. Kalau semua itu sudah dimiliki, maka untuk kedepannya bisa mudah dijalankan. Tapi untuk lebih jelas cara menemukan pekerjaan freelance, kalian ketahui saja di bawah ini.
Bagaimana Menemukan Pekerjaan Freelance
1. Tau Bidang Kemampuan
Saat kalian berminat menjadi orang freelancer, maka langkah utama yang menjadi modal adalah kemampuan. Kemampuan atau skill menjadi poin utama dan sangat penting diketahui. Kemampuan pun tidak boleh sembarangan harus benar-benar bisa mengerjakan proyek yang diberikan klien.
Apalagi kalau menurut saya keseluruhan bidang freelancer itu menyangkut jasa. Sedangkan jasa sendiri pekerjaan yang menggunakan tenaga atau kemampuan. Jadi kalau kita tidak ada kemampuan jadinya tidak bisa menjadi freelancer.
Selain itu, bidang pekerjaan yang bisa dijalankan sebagai freelancer itu ada banyak pilihan. Ada freelancer bidang desain grafis, penulis, pengembang, marketing, dan masih banyak lagi. Dengan adanya bidang tersebut, kalian tentukan mana fashion dan kemampuan yang dimiliki.
2. Tau Tempat Pemasaran
Setelah yakin dengan kempuan anda, kini saatnya kalian mengetahui tempat yang bisa dijadikan ladang penghasilan. Tempat freelancer terdiri dari banyak platform dengan keunggulan dan kelebihannya masing-masing.
Tempat freelancer yang pertama, kita bisa ikut bergabung dengan berbagai freelancer lain di situs freelancer. Pilihan situs freelancer ada yang dari luar dan dalam negeri, contohnya Fiver, Upwork, Sribu, dan lainnya.
Yang kedua bisa melalui platform komunitas sesama freelancer. Ketiga membuat tempat sendiri seperti memanfaatkan akun media sosial atau situs website. Kita buat akun sendiri dengan teknik pemasaran sendiri, dengan begitu segala peraturan dan penjualan atas diri kita.
3. Racik Strategi Pemasaran
Sehabis mendaftarkan diri sebagai freelancer di situs freelancer atau membuat tempat sendiri di medsos dan situs web. Kini masih ada langkah yang harus dilakukan, langkah ini harus dilakukan baik di kedua tempat tersebut.
Sebagai anggota baru yang baru saja gabung di situs freelancer, tentu di sana tidak ada reputasi atau orderan yang menjadi penilaian kita. Untuk itu kita harus membuat strategi pemasaran untuk mendapatkannya. Dan untuk caranya, bisa memanfaatkan media online di luar situs tersebut.
Sedangkan untuk tempat yang kita rintis sendiri, kita harus melakukan optimasi, promosi, pembuatan konten, dan masih banyak lagi. Semua harus dikerjakan untuk mempermudah jangkauan orang yang bisa menjadi calon klien kita.
4. Bangun Personal Branding
Supaya usaha kita menjadi freelancer itu lebih meyakinkan hingga dapat proyek dari perusahaan besar. Maka jangan melewatkan untuk membangun personal branding usaha kita.
Personal branding sangat diperlukan untuk dapat menjaring pelanggan lebih banyak dan menjangkau usaha lebih luas. Dan untuk melakukan personal branding, untuk saat ini yang paling manjur adalah di media sosial atau situs website.
Sedangkan untuk tekniknya, buat perbedaan usaha kita dengan lainnya. Jelaskan kelebihan dan layanan yang diberikan, sertakan porfolio dan berbagai cara lainnya. Lakukan semunya untuk meyakinkan jasa freelancer kita itu sudah profesional dan telah mengerjakan banyak proyek.