Laporan penjualan digunakan untuk mengetahui berapa banyaknya pemasukan yang diperoleh hingga melacak aktivitas kunjungan maupun menyusun strategi pemasaran. Dengan kata lain, report salestersebut mampu meningkatkan pendapatan kedepannya. Untuk itu simak cara untuk membangun report secara efektif untuk kebutuhan bisnis yang ada di bawah ini.
Tentukan Jenis Sales Report Yang Akan Dibuat
Langkah pertama yang wajib Anda lakukan yaitu dengan menentukan jenis sales report seperti apa yang ingin dibuat terlebih dahulu. Tentukan juga tampilan laporan penjualan yang cocok dengan perusahaan Anda serta cocok untuk tipe data yang akan disajikan nantinya.
Hal ini dilakukan karena nantinya sales report tidak hanya berbicara mengenai data maupun angka saja. Melainkan, dengan tampilan yang menarik maka nantinya akan membuat report sales menjadi lebih gampang dipahami.
Cari Tahu Siapa Saja Audiens Dari Sales Report
Cara untuk membangun report secara efektif untuk kebutuhan bisnis yang kedua yaitu dengan mengetahui siapa saja audiens yang dituju. Sebagai contoh, apabila Anda akan mempresentasikan laporan penjualan kepada pihak eksekutif maka buat secara ringkas saja.
Lain halnya jika Anda akan mempresentasikan sales report tersebut kepada head of sales. Maka seluruh data akan penjualan tersebut harus disajikan untuk ditinjau ulang lagi. Dengan kata lain, Anda harus tahu kepada siapa laporan penjualan alias sales report itu tadi akan ditujukan.
Tentukan Periode Laporan Penjualannya
Apabila Anda telah melakukan ketiga cara untuk membangun report secara efektif untuk kebutuhan bisnis yang ada di atas tadi maka selanjutnya tentukan periodenya. Di mana Anda bisa membuat periode laporan penjualan tersebut secara harian, mingguan, bulanan, atau bahkan tahunan.
Setelah itu, Anda hanya tinggal membandingkan informasi periode yang telah ditentukan tadi dengan laporan penjualan yang sebelumnya. Tujuannya tidak lain untuk mengetahui apakah ada kemajuan dari penjualan bisnis Anda atau malah mengalami kemunduran.
Cantumkan Informasi Yang Jelas
Dalam laporan penjualan tersebut, Anda harus mencantumkan informasi yang jelas dan juga sesuai jangan sampai salah. Masukkan data penjualan apa saja yang dibutuhkan ke dalam laporan tersebut sesuai dengan jenisnya.
Simpan beberapa data yang tidak dicantumkan ke dalam sales report jika sewaktu-waktu dibutuhkan. Data yang akan dimasukkan ke dalam laporan penjualan tersebut juga harus relevan dengan yang dibutuhkan supaya tidak terjadi masalah saat dilakukan pengecekan nantinya.
Visualisasikan Laporan Penjualan Dengan Grafik
Seperti yang telah dijelaskan di awal tadi bahwa sales report memang tidak hanya menampilkan data berupa deretan angka saja. Melainkan harus diiringi dengan penjelasan menggunakan kata-kata atau bahkan Anda bisa menyajikannya dalam bentuk grafik supaya lebih mudah dicerna.
Sebab, banyaknya angka bisa membuat para audiens menjadi pusing saat memahaminya. Tips yang satu ini sering digunakan untuk contoh marketing plan yang lainnya. Bahkan, Anda juga bisa menambahkan berbagai macam gambar ke dalam laporan penjualan tersebut namun pilih yang masih sesuai dengan topik yang disajikan.
Mengingat informasi yang disajikan dengan baik mampu membuat para audiens lebih mudah mencernanya. Sebagai saran tambahan, anda bisa menggunakan aplikasi sales report yang mempunyai tampilan grafik maupun template yang bagus supaya lebih menarik.
Cek Lagi Data dan Informasinya
Langkah selanjutnya yang wajib Anda lakukan yaitu dengan mengecek kembali data dan juga informasi laporan penjualan yang telah dibuat itu tadi. Jangan sampai ada yang terlewat atau bahkan keliru sebab nantinya data tersebut akan menentukan perkembangan bisnis Anda kedepannya.
Pastikan juga bahwa penjelasan dalam bentuk kata-kata maupun grafik yang disajikan tersebut mewali angka-angka yang Anda laporkan ke dalam sales report. Uraikan perbaikan yang telah direncanakan untuk diterapkan nantinya pada perusahaan Anda supaya bisa lebih berkembang lagi. Jangan takut untuk membuat informasi tambahan mulai dari mereka ulang grafik yang disajikan tadi hingga meminta bantuan kepada sesama anggota tim.
Demikian ulasan artikel mengenai berbagai macam cara untuk membangun report secara efektif untuk kebutuhan bisnis. Dengan begitu, nantinya Anda bisa mengelola laporan penjualan lebih mudah sehingga anggaran kebutuhan bisnis tetap terpenuhi.