Follow
Follow

4 Cara Ampuh Untuk Mendapatkan Client Freelance

Mungkin di sini banyak yang mengira bekerja sebagai freelancer itu enak, sebab di sana banyak klien yang membutuhkan tenaga untuk mengerjakan proyek mereka. Padahal perkiraan tersebut bisa saja salah, hal dikarenakan freelancer itu tidak jauh beda dengan usaha biasa.

Di mana kalau belum ada nama belum bisa dikatakan stabil penghasilannya. Dengan kata lain kalau jasa freelancer kita belum terkenal, maka belum banyak klien yang mempercayai kita. Dan untuk mengatasinya, kita harus membuat strategi untuk menarik minat klien.

Klien harus dipancing supaya tertarik dengan jasa freelancer kita, caranya dengan menggunakan teknik pemasaran atau marketing.

Mungkin kalau secara gamblang, kalian belum begitu paham seperti apa cara menarik minat klien. Oleh karena itu, untuk mengetahuinya inilah cara mendapatkan client freelance.

Cara Mendapatkan Client Freelance

1. Ikut Gabung di Situs Freelancer

Saat anda bingung untuk menemukan klien, maka pada saat itu juga anda gabung sebagai anggota freelance di situs freelancer. Situs freelancer adalah situs yang dikhususkan untuk mencari pekerjaan dan mencari tenaga pada proyek mereka (klien).

Untuk bergabung menjadi anggota situs ini, kalian tentukan terlebih dahulu bidang yang digeluti di situs tersebut. Ditambah lagi, ketahui dahulu jenis situs freelancer yang akan digunakan untuk menjajakan jasa kita.

Hal ini diakibatkan ada situs freelancer yang dikhususkan untuk jasa desain ada juga yang dibuka untuk umum. Selain itu, berbagai situs tersebut ada yang dari dalam negeri ada pula dari luar. Sedangkan untuk situsnya, kalian bisa bergabung di situs Fastwork, Sribu, Fiverr, Upwork, dan lainnya.

2. Ikut Gabung Komunitas Freelancer

Komunitas freelancer bukan hanya sekedar tempat nimbrung sesama pekerja freelancer. Meski hal itu tidak ada salahnya, tapi dengan bergabung sesama freelancer kita bisa mendapatkan manfaat lain.

Seperti yang saya lakukan, di mana saya sering mendapat job tulisan ini dari hasil bergabung dengan sesama freelancer lain. Saya menawarkan jasa tulis di komunitas tersebut lalu banyak yang tertarik dan mencoba kemampuan penulisan saya.

Bahkan tanpa menawarkan jasa kita, sesama freelancer lain kadang saling berbagai proyek pekerjaan. Di mana mereka overload dan kewalahan hingga minta bantuan sesama freelancer untuk mengerjakan proyek mereka.

Nah dengan begitu, disini pun anda bisa mendapat pendapatan dan bisa menjadi partner serta menemukan klien.

3. Tentukan Target Pasar Kita

Jika berbagai cara sudah di coba, tapi tidak kunjung mendapat klien. Di sini perlu anda tahu, apakah pemasaran yang kalian lakukan itu tepat sasaran. Sebab di sini beda media pemasaran beda pengguna yang jadi calon pelanggan.

Sama seperti dengan bisnis pada kehidupan nyata, kita pun harus membuat target pasar supaya promosi yang dilakukan itu bisa menarik perhatian calon pelanggan. Contohnya kalau saya adalah seorang writer, sudah pasti target pasar saya adalah para pemilik website, perusahaan yang butuh tenaga writer, dan lainnya.

4. Buat Portofolio

Dan untuk membuat klien yakin dengan kemampuan kita, jangan lupa untuk menyertakan portofolio sebagai gambaran kemampuan kita. Potofolio sangat penting disertakan sebagai media meyakinkan klien. Bahkan jika kita tidak menyertakan, klien akan meminta proyek yang pernah dikerjakan.

Untuk pembuatan portofolio, ada beberapa cara tergantung di mana kita memasarkan jasa freelancer kita. Kalau di sosial media, kita bisa menjadikan portolio sebagai salah konten dan disisipkan di deskripsi. Kalau di situs freelancer tinggal di tempelkan di menu portofolio.

Dan setelah semua cara itu dilakukan, kini kita lakukan promosi pemasaran. Promosi bisa dilakukan dengan memberikan diskon, cashback dan lainnya. Dan untuk menjaring lebih banyak calon klien, jadikan diskon dan cashback tersebut sebagai iklan.

Komentar
Bagikan pendapat Anda
Kirim Komentar

Leave a Reply

Website Sepi Penjualan?

Audit GRATIS, temukan masalah & solusi optimasi dalam 5 menit.
Laporan lengkap langsung ke email Anda!

Gratis Audit Website