Apa itu Digital Marketing ?
Bagaimana cara membangun sebuah usaha berbasis digital marketing?
Mungkin pertanyaan itulah yang kerap muncul di pikiran Anda.
Ya, digital marketing memang menjadi hal yang cukup familiar dewasa ini, terlebih saat perkembangan teknologi informasi kian pesat seperti sekarang ini.
Secara garis besar, Digital Marketing adalah sebuah upaya untuk melakukan pemasaran bisnis yang Anda miliki dengan memanfaatkan saluran digital seperti mesin pencari Google, media sosial, email, dan lain sebagainya.
Atau simple nya Pemasaran yang memanfaatkan Media Digital
Keunggulan Digital Marketing vs Traditional Marketing
Saya percaya pemasaran secara Digital maupun Konvensional/Traditional Marketing memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing.
Tergantung produk, target market dan goal marketing yang Anda kehendaki.
Tetapi jika dibandingkan dengan Tradisional, Pemasaran secara Digital rata rata lebih hemat biaya, lebih efektif, Dapat di ukur, mudah di monitor karena laporan bisa di dapatkan secara Realtime dan bisa lebih luas Jangkauannya.
Untuk mengetahui lebih dalam tentang keunggulan Digital Marketing, Saya sudah buatkan dengan konten terpisah Baca disini : keunggulan digital marketing vs tradisional marketing
Mengetahui bagaimana cara kerja digital marketing memang sangat penting saat ini. mengapa?
Karena faktanya, saat ini perilaku seseorang lebih banyak menghabiskan waktu mereka untuk berbelanja secara online dibandingkan dengan 12 tahun lalu.
Dengan demikian, juga dapat disimpulkan bahwa pemasaran yang dilakukan secara offline sudah tak cukup efektif lagi saat ini.
Manusia selalu menginginkan hal yang simple dan efisien.
Jadi bukan hal yang aneh kan apabila mengetahui apa itu digital marketing menjadi cukup penting.
Taktik Digital Marketing
Pada situs yang Anda miliki, Anda harus melakukan sebuah pencitraan terharap produk yang ingin dipasarkan melalui iklan digital, pemasaran email, brosur online, website pribadi, toko online, dan sebagainya.
Selain itu, seorang Digital Marketer yang baik harus memiliki gambaran yang jelas tentang bagaimana setiap produk yang dipasarkan dan taktik seperti apa yang mendukung tujuan utama pemasaran tersebut.
Dalam penjelasan di atas, terdapat dua kata kunci yang harus dipahami yakni produk yang ingin dipasarkan dan taktik yang digunakan.
Untuk produk yang ingin dipasarkan, seorang digital marketer dapat menggunakan beberapa sarana:
- Website/Blog
- Ebooks
- Video
- Info Grafis Produk
- Jejaring Sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, LinkedIn, dan sebagainya
- Brosur Online
Inilah ulasannya satu persatu.
Sedangkan untuk taktik, ada beberapa hal yang perlu Anda pelajar.
Apa sajakah itu? Inilah ulasannya satu persatu.
SEO (Search Engine Optimization)
Ini adalah langkah untuk mengoptimasi website Anda agar muncul dalam peringkat yang lebih tinggi pada mesin pencari.
Dengan begitu, maka jumlah pengunjung yang akan muncul pada website tersebut akan semakin banyak.
Content Marketing
Ini adalah pembuatan dan promosi yang dilakukan dengan tujuan menghasilkan pencitraan merk sehingga pelanggan akan lebih senang membeli produk yang dipromosikan tersebut.
Inbound Marketing
Merupakan pendekatan yang tujuannya adalah menarik serta memuaskan pelanggan yang menggunakan konten online dengan produk yang sedang dipasarkan.
Social Media Marketing
Dalam taktik digital marketing, sosial media marketing mungkin memiliki peran yang cukup besar.
Mengapa? Ini karena pengguna media sosial sudah sangat banyak. Bahkan anak kecil pun kerap menggunakan sosial media untuk berinteraksi dengan orang lain.
Tujuan utamanya tentu sama saja yakni untuk mengiklankan produk dan memajukan bisnis yang Anda jalankan.
PPC (Pay Per Click)
Untuk taktik yang satu ini, Anda harus membayar publisher setiap kali iklan Anda dikunjungi pelanggan.
Sebagai seseorang yang sudah paham tentang Apa itu digital marketing, mungkin PPC sudah sangat familiar bagi Anda.
Adapun contoh PPC yang paling populer saat ini adalah Google AdWords.
Affiliate Marketing
Kalau Affiliate Marketing, merupakan sebuah jasa pengiklanan yang akan menerima upah dari produk yang ingin Anda iklankan.
Sebenarnya taktik ini tak berbeda jauh dengan PPC, namun nominal yang dibayarkan tak dipengaruhi oleh berapa jumlah orang yang mengklik iklan Anda.
Tetapi dari lead yang di dapatkan. misalnya, registrasi ke web Anda, penjualan produk, atau sebatas email.
Marketing Automation
Marketing Automation atau Otomasi adalah mengotomatisasi proses pemasaran seperti segmentasi pelanggan, integrasi data pelanggan, dan manajemen kampanye pemasaran biasanya menggunakan sebuah perangkat lunak dengan tujuan untuk mengoptimasi tindakan pemasaran.
Banyak sekali loh departemen pemasaran yang harus mengotomasi tugas mereka dengan email, media sosial, dan lain sebagainya.
Jika terus menggunakan cara konvensional, akan benar-benar melelahkan. Dan Marketing Automation membantu Anda untuk lebih mengoptimalkan hal tersebut.
Email Marketing
Seperti namanya, taktik pemasaran yang satu ini menggunakan email sebagai metode utama untuk berkomunikasi dengan masyarakat atau calon pelanggan.
Cara ini juga terbukti sangat jitu dalam mempromosikan sebuah produk. Mengapa? Karena sebagian besar orang menggunakan email baik untuk bekerja atau berhubungan dengan orang lain.
Inilah mengapa email sering digunakan untuk mempromosikan konten, acara, dikson, bahkan mengarahkan pengguna ke sebuah situs bisnis tertentu.
Ya, itulah beberapa taktik yang dapat Anda coba gunakan dalam dunia digital marketing.
Di luar sana, masih banyak taktik-taktik lain nya, yang lebih jitu bisa jadi, juga yang lebih complex.
Setelah membaca sedikit ulasan di atas, sekarang Anda sudah paham dengan Apa itu digital marketing, kan?