Klien menjadi segalanya bagi freelancer, karena dengan klien lah kita bisa mendapat proyek dan penghasilan. Begitu sebaliknya, kalau kita tidak ada klien maka secara otomatis tidak ada pemasukan karena tidak ada pekerjaan yang didapatkan.
Apalagi kalau bidang freelancer yang didalami adalah sebagai seorang pengembang atau developer web. Maka tidak sembarang orang yang akan menjadi target kita. Tapi meski begitu, kalau kita tau caranya untuk mendapat proyek dari klien tetap banyak dan mudah ditemukan.
Jika kalian belum tau caranya, mungkin cara mendapat proyek web developer kali ini cocok digunakan. Dan untuk mengetahui seperti apa cara tersebut, bagaimana kalau kita ketahui cara mendapat proyek freelancer langsung di bawah ini.
Bagaimana Mendapatkan Proyek Web Developer Freelance
1. Gabung Platform Freelancer
Sebagai seorang freelancer, wajib hukumnya untuk ikut serta bergabung ke berbagai platform freelancer. Untuk platform yang digunakan sebagai freelancer, diantaranya ada situs freelancer, website, serta media sosial.
Diantara platform tersebut semuanya mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tapi kalau yang paling umum digunakan adalah di situs freelancer, karena di situs tersebut kita tinggal membuat jasa yang nanti klien akan mengontak jika cocok dengan jasa kita.
Oh iya dikarenakan ini merupakan pembahasan bagi kalian yang berprofesi sebagai freelancer developer. Saya ada rekomendasi situs, di mana situs ini berasal dari Indonesia yang khusus diperuntukan untuk Developer, namanya WDI (Web Developer Indonesia).
Di situs tersebut kalian bisa menemukan klien yang memang mencari seorang jasa ahli untuk membuat proyek koding. Tapi kalau mau mengembangkan pasar lebih luas, situs freelancer luar negeri seperti Fiver juga bisa kalian gunakan.
2. Siapkan Portofolio Online
Setelah menentukan situs yang akan dijadikan tempat freelancer kalian. Sekarang lengkapi profil dan jangan lupa untuk menyertakan portofolio. Portofolio sangat diperlukan untuk memberitahu kepada klien mengenai proyek yang pernah kita kerjakan.
Bisa dikatakan kalau portofolio menjadi salah satu data krusial untuk meyakinkan klien terhadap kemampuan kita. Di mana pun kita membuka jasa freelancer, maka di semua platform tersebut perlu adanya portofolio.
Bahkan saking pentingnya, berbagai situs freelancer menyediakan menu untuk menyertakan portofolio loh. Jadi kalau jasa anda mau ramai dan banyak pelanggan, sertakan portofolio untuk meyakinkan calon klien anda.
3. Buat Proyek Gratisan
Berkaitan dengan pembahasan sebelumnya, kalau kalian tidak pernah mendapat proyek tapi harus mempunyai proyek yang seakan-akan adalah hasil kerja kita. Caranya dengan memberi layanan gratis tapi minta timbal balik rating di jasa kalian.
Di sini kita kerjakan proyek secara gratis dengan timbal balik free rating. Dengan adanya pengerjaan ini, klien akan memberikan ulasan mengenai pekerjaan yang kalian kerjakan. Mereka akan menilai dan memberikan rating untuk jasa yang kita buat.
4. Buat Strategi Pemasaran
Setelah melakukan semua itu, masih ada tahap yang juga meedi poin penting. Di sini kita perlu mencari konsumen yang memerlukan tenaga freelancer di bidang yang kita kerjakan. Caranya untuk menarik klien ini, kita harus membuat strategi pemasaran.
Strategi pemasaran akan menjadi poin utama setelah kita melakukan cara di atas. Di sini kita akan memasarkan jasa kita dengan melalui cara. Tapi yang paling umum tapi tetap manjur adalah dengan memberikan diskon atau pemberian layanan lebih baik.
Dan selain kedua cara sebut, beriklan juga perlu dilakukan supaya jangkauan pasar kita bisa lebih luas lagi. Sedangkan untuk melakukan iklannya, kita bisa memanfaatkan perkembangan media sosial, situs website, dan masih banyak lagi.